Rencana Bangun SPBUN, Bupati Gresik Tindaklanjuti Audiensi KKP
2 min readMudah-mudahan audiensi ini membuahkan hasil seperti apa yang diharapkan. Termasuk konsep pengelolaan dengan melibatkan BUMD. Kalau ini bisa terealisasi, maka Kabupaten Gresik akan menjadi percontohan bagi Kabupaten lain di Indonesia
Oleh Tiara
Team Investigasi Reportase Indonesia Raya
Suaradesaku.net – Gresik: Menindaklanjuti usulan nelayan untuk pembangunan Solar Pack Dealer Nelayan (SPDN) atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Untuk Nelayan (SPBUN) yang mendapat lampu hijau dari Presiden Joko Widodo dan Menteri BUMN Erck Thohir ketika kunjungan kerja Gresik beberapa waktu lalu.
Bupati Fandi Akhmad Yani langsung melaksanakan Audiens Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI \ yang diterima langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Perikanan Tangkap Muhammad Zaini. (Kamis, 09/06/2022).
Persoalan serius
Menurut Fandi, persoalan solar bagi para nelayan menjadi atensi yang sangat penting. Sehingga perlu dilakukan upaya serius agar nelayan dengan mudah mendapatkan solar untuk keperluan sehari-hari dalam mencari ikan di laut.
“Kabupaten Gresik masih membutuhkan sentuhan pembangunan infrastruktur berupa Pertamina dan Pertashop dengan BBM khususnya solar bagi para nelayan. Dan ini menjadi atensi kami di Pemkab Gresik untuk dapat mewujudkan terhadap apa yang dibutuhkan oleh nelayan kami”, ujar Fandi. (Jumat, 10/06/2022).
4 titik lahan
Usulan lokasi pembangunan dibagi di 4 titik yaitu Desa Ujungpangkah, Desa Sembayat, Desa Randuboto dan Kelurahan Lumpur.
“Pemerintah daerah sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan”, katanya.
Melibatkan BUMD Gresik Migas
Rencana kedepan, lanjut Bupati, pihaknya akan melibatkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Gresik Migas untuk menjadi pengelola SPBUN tersebut. Sehingga diharapkan agar dapat dikelola dengan baik dan memudahkan dalam pengawasan.
Percontohan untuk kabupaten lain
Dirjen Perikanan Tangkap Kementrian KKP, Muhammad Zaini membenarkan bahwa SPDN solar menjadi hal yang sangat dibutuhkan bagi para nelayan. Untuk itu, pihaknya mendukung usulan Bupati Gresik.
”Mudah-mudahan audiensi ini membuahkan hasil seperti apa yang diharapkan. Termasuk konsep pengelolaan dengan melibatkan BUMD. Kalau ini bisa terealisasi, maka Kabupaten Gresik akan menjadi percontohan bagi Kabupaten lain di Indonesia”, tutup Zaini.