Bus Antar Kota Masuk Parit dan Terbakar Usai Tabrak Truck di Lamongan
2 min readPolisi mengerahkan 1 unit mobil PMK ke TKP, untuk memadamkan api yang sudah menghanguskan bus antar kota tersebut. Dalam kecelakaan tersebut tidak ada korban jiwa. Atas kejadian ini mengakibatkan kerusakan, kerugian material ditaksir lebih kurang Rp 50 juta
Disajikan oleh Arto
Disunting oleh Imam Ahmad Bashori
Lamongan – Sebuah bus antarkota terperosok masuk parit di jalan nasional Lamongan, Usai menabrak truck, lalu bus tersebut terbakar.
Lokasi Kecelakaan terjadi di Desa Bulutrate, Kecamatan Babat sekitar pukul 06.00 WIB.
Beruntung Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu.
Sementara kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta Rupiah.
Awal mula kecelakaan Bus Sinar Mandiri dengan nopol N 7428 IG melaju dari arah babat menuju Surabaya dengan kecepatan kurang lebih 60 km per jam.
Sesampai di TKP, bus yang membawa 6 penumpang menabrak belakang truk tronton yang melaju dari arah yang sama.
Diketahui identitas Sopir bus yakni Asrul Sani (31), warga Doromukti, Tuban.
“Setelah menabrak truk tronton ini, mengakibatkan bus mengalami kerusakan pada bemper depan dan pecah kaca depan”, terangnya.
Usai menabrak truk sopir bersama kondekturnya yang bernama Dampi Marwanto (35 tahun) warga Juwangi, Boyolali, Jateng,
Kemudian menepikan bus untuk menurunkan penumpang. Saat ditepikan itu, bus kemudian ditarik dengan kendaraan lain, yaitu truk colt diesel.
“Pasalnya, Saat ditepikan mesin menyala sendiri dikarenakan gigi transmisi masuk”, ujar Dirman.
Pada saat mesin bus menyala, bus lantas lepas kendali hingga masuk ke parit yang berada di tepi jalan poros nasional itu.
Lebih lanjut kata Dirman, tiba-tiba ada percikan api dari dalam bus dan mengakibatkan bus terbakar sekitar pukul 08.00 WIB.
“Sopir dan kondektur bus selamat karena sempat meloloskan diri ketika bus lepas kendali”, ungkapnya
Dalam kecelakaan tersebut tidak ada korban jiwa , atas kejadian ini mengakibatkan kerusakan, kerugian material ditaksir lebih kurang Rp 50 juta.
“Polisi juga mengerahkan 1 unit mobil PMK ke TKP, untuk memadamkan api yang sudah menghanguskan bus antar kota tersebut”, ujar Kanit Laka Satlantas Polres Lamongan Iptu Dirman kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu (24/3/2021).