Kades Tanah Landean Feri Lantik Kepala Dusun Baru, Ditengah PPKM Skala Mikro
2 min readPPKM berbasis mikro ini lebih longgar dari PPKM sebelumnya. RW, hingga RT mensosialisasikan kepada warganya, karena desa lebih paham kondisi warganya ada yang sakit dan tidak. Dengan tetap patuhi Prokes, selalu gunakan masker dimanapun berada
Gresik – Kepala desa Tanah Landean melantik Agus Sandra Arilia sebagai kepala dusun Lengkong desa Tanah Landean kecamatan Balongpanggang kabupaten Gresik. [Selasa,10/2/2021]
Pelantikan ini dipimpin kades Feri dihadiri camat Balongpanggang M.Yusuf Ansyori, S.Sos,MM, Kapolsek Balongpanggang AKP Tulus,SH, Anggota Koramil 0817/09, dr.Rizal UPT Puskesmas Dapet, BPD, dan tokoh masyarakat.
Kegiatan ini berlangsung di balai desa Tanah Landean kecamatan Balongpanggang.
Acara pelantikan ini terbilang unik, sebelumnya kepala dusun Lengkong dijabat Suderi (alm) adalah ayah kandung Agus.
Kini estafet kepemimpinan diteruskan oleh Agus putra kandung almarhum.
Benar benar buah manis bagi Agus sebagai kepala dusun Lengkong yang baru ini
Menurut Agus Sandra Arilia kepala dusun Lengkong yang baru dilantik, mengatakan, “sebelumnya dia tak pernah terbesit akan dilantik menjadi pejabat baru didusun Lengkong”.
Dia sangat bersyukur, dan berterimakasih dipercaya warga dusun Lengkong menjabat sebagai kepala dusun.
Kata Agus, Ia akan meneruskan jejak sang ayah, yang telah meninggal dunia dipanggail sang pencipta.
“Mohon doanya, amanah ini bisa dijalankan dengan baik”, tuturnya.
Kepala desa Feri Kurniawan berpesan, selamat kepada kepala dusun yang baru dilantik.
Feri berharap, segera menyesuaikan ditempat kerja yang baru dan berbaur dengan perangkat desa yang lama.
Ditengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat ( PPKM) skala mikro. Selasa, (9/2/2021) kemarin.
Camat Balongpanggang M.Yusuf Ansyori mengucapkan, “permohonan maaf selama ini dia mengalami sakit, sehingga harus di isolasi mandiri beristitahat dirumah”.
Camat Yusuf mengingatkan, “dengan PPKM skala mikro ini, tiap desa melakukan penanggulangan dan penanganan covid”.
Mulai kepala desa hingga elemen terkecil RT, harus terlibat dalam penanggulangan covid.
Kata Yusuf, tiap desa membentuk posko penanggulangan covid.
Ini, bertujuan untuk menangulangi penyebaran virus corona tidak meluas.
Kapolsek Balongpanggang AKP Tulus Mengajak, terapkan PPKM skala.mikro,
Menurutnya, PPKM berbasis mikro ini lebih longgar dari PPKM sebelumnya.
Kapolsek mengingatkan kades, RW, hingga RT mensosialisasikan kepada warganya
Karena desa lebih paham kondisi warganya ada yang sakit dan tidak.
Dengan tetap patuhi Prokes, selalu gunakan masker dimanapun berada.
Menurutnya, “karena sehat adalah harga yang mahal”, tutupn AKP Tulus, (41270)